Destinasi Bandung – Ketika bulan Ramadan tiba, wisata kuliner biasanya dilakukan menjelang waktu berbuka. Agar traveler bisa wisata kuliner dengan lebih maksimal untuk berbuka puasa, simak dulu kelima tips ampuh berikut ini.
Pedagang dadakan yang menjual makanan pembuka atau takjil tampak menjamur saat Ramadan. Aneka makanan dan minuman lezat dari harga murah sampai mahal seperti menggoda untuk dibeli. Hal ini tentunya membuat kegiatan wisata kuliner jadi lebih seru.
Wisata kuliner di bulan Ramadan memang rasanya sedikit berbeda, apa lagi jika itu dilakukan di luar kota. Untuk itu, ada beberapa tips yang mungkin bisa bermanfaat buat berburu buka puasa nanti.
1. Cari Informasi Seputar Kuliner Lokal
Sebelum berangkat ke tempat tujuan wisata kuliner, sebaiknya Anda cari tahu dulu apa yang menjadi ciri khas di sana. Apa saja makanan dan minuman yang dijual, sehingga Anda sudah memiliki bayangan mengenai apa yang akan dibeli.
2. Ketahui Berbuka Puasa dan Sahur di Tempat Tujuan
Berburu kuliner memang biasanya dilakukan menjelang maghrib. Tapi ada juga yang wisata kuliner untuk santapan sahur. Semuanya tergantung selera masing-masing, tapi sebelum mulai mencari makanan sebaiknya ketahui dulu kapan waktu sahur dan buka puasa di tempat yang Anda tuju.
Misalnya Anda wisata kuliner di kota lain, maka galilah informasi yang akurat mengenai jam berapa mulai sahur dan imsak, serta jam buka puasa. Hal ini penting karena beda daerah, beda pula waktu sahur dan buka puasanya.
3. Jangan Datang Terlalu Sore
Mencari takjil atau makanan pembuka di sore hari menjadi kegiatan yang tak asing lagi di bulan Ramadan. Tempat dimana pedagang berjualan takjil pun seringkali banjir pengunjung sejak pukul 16.00 waktu setempat.
Jika tak ingin kehabisan makanan incaran Anda, sebaiknya langsung berangkat setelah setelah salat ashar. Selain itu jika datang terlalu sore dan ternyata jalanan macet, Anda bisa saja terpaksa berbuka di jalan, bukannya di rumah atau restoran tujuan.
4. Sedia Air Putih
Setelah berpuasa seharian, air menjadi hal utama yang dicari. Usai berbuka dengan makanan manis, biasanya perlu minum air putih untuk melepas dahaga.
Selain itu, membawa air putih juga penting untuk berjaga-jaga siapa tahu Anda terkena macet dan belum tiba di tempat kuliner tujuan setelah adzan maghrib. Siapkan paling tidak sebotol air putih dan letakkan di dalam tas yang Anda bawa.
5. Cari Tahu Masjid atau Musala Terdekat
Mencari tahu letak tempat ibadah sangat penting agar bisa salat tepat waktu. Sebelum memulai berburu makanan, carilah informasi masjid atau musala yang paling dekat dengan lokasi wisata kuliner. Jadi, Anda tetap bisa icip-icip kuliner dengan nyaman tanpa harus kebingungan mencari tempat salat. (Mohd. Eki)
