Destinasi Bandung- Padjadjaran Ramadhan Festival 2018. Bulan Ramadhan merupakan bulan yang identik dengan kesucian dan penuh keberkahan. Bahkan Rasulullah SAW bersabda bahwa apabila datang bulan Ramadhan maka dibukalah pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka, dan setan-setan diikat atau dibelenggu (HR. Bukhari dan Muslim). Begitu mulianya keutamaan di bulan Ramadhan, tak hanya menyoal menahan nafsu dahaga dan lapar, bulan inpun menjadikan umat muslim berlomba-lomba untuk menebar kebaikan. Sebagai bentuk rasa syukur atas lancarnya kegiatan perkuliahan di tahun ini dan wujud rasa kepedulian terhadap sesama, Mahasiswa Program Studi Hubungan Masyarakat angkatan 2015 Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran mengadakan event Padjadjaran Ramadhan Festival 2018 yang diisi dengan charity, tausyiah, food festival, ramadhan jamming night dan akan dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Mei 2018 yang berlokasi di Batalyon ATM Center Unpad dari pukul 15.00 WIB selesai.
Padjadjaran Ramadhan Festival 2018 berkomitmen untuk menebar rezeki dan kebahagiaan kepada sesama dan memberikan nilai sosial dengan cara berbagi melalui donasi yang dapat dilakukan melalui booth Padjadjaran Ramadhan Festival 2018 yaitu blessing box. Pemberian donasi dilakukan melalui dua cara yakni secara langsung maupun dengan mengirim melalui transfer rekening. Pengumpulan donasi dilakukan dari tanggal 25 April 22 Mei 2018.
Donasi ini nantinya akan diberikan dalam bentuk paket bahan sembako seperti beras, minyak, gula kepada para local heroes yakni pekerja K3L di lingkungan Universitas Padjadjaran serta pembagian 100 menu berbuka puasa untuk local heroes lainnya seperti satpam, pemulung, tukang angkot, tukang ojeg, dll. ucap Nada Salsabila selaku project officer Padjadajaran Ramadhan Festival 2018.
Tak hanya berbagi, melihat kebudayaan masyarakat Indonesia khususnya Jatinangor yang identik dengan kegiatan ngabuburit yakni berkumpul menikmati dan berburu santapan berbuka maupun berdiam diri di mesjid sembari menunggu waktu berbuka puasa, Padjadjaran Ramadhan Festival 2018 diisi oleh berbagai macam food truck dan food tenant yang diperuntukan bagi warga Jatinangor yang ingin berburu santapan berbuka dan dapat menjadi wadah untuk merasakan hangatnya kebersamaan meskipun jauh dari kampung halaman.
Selain menghabiskan waktu ngabuburit dengan berburu berbagai macam makanan, mahasiswa dan warga Jatinangor dapat menghabiskan waktu ngabuburit mereka dengan mengikuti kajian keagamaan yang diisi oleh Ustad Nur Ihsan Jundullah (Kang Abe) di Mesjid Raya Unpad (MRU) dengan tema lets go to jannah through hijrah. Tema ini dipilih melihat bulan Ramadhan sebagai bulan dimana pintu-pintu menuju surga dibuka selebar-lebarnya harus dimanfaatkan untuk menguatkan kestabilan iman yang terkadang fluktuatif.
Padjadjaran Ramadhan Festival 2018 pun diisi oleh kegiatan hiburan yang bertajuk Ramadhan Jamming Night yang diisi oleh berbagai macam performance yakni Maroon Music, KMF, Gigolos, Big Fat Liar Academy, Aliya Shafira, Febrian Ihsan, Fairuz Hasna Project, Amigdala dan guest star yakni Soulvibe.
Diharapkan kegiatan Padjadjaran Ramadhan Festival 2018 dapat menjadi wadah bagi masyarakat khususnya warga Jatinangor dan sekitarnya dalam melakukan kegiatan yang bermanfaat dan menyenangkan di bulan Ramadhan penuh berkah
