Destinasi Bandung– Gojek Dukung Pendapatan Berkelanjutan Mitra Gojek & UMKM GoFood. Sebagai perusahaan super-app terdepan di Indonesia, Gojek berkomitmen untuk mensejahterakan para pelaku ekonomi mikro dan pekerja sektor informal yang tergabung dalam ekosistemnya, termasuk mitra driver dan merchant. Komitmen ini didorong melalui ragam inovasi dan inisiatif yang fokus untuk membangun fondasi kesejahteraan mitra secara berkelanjutan untuk menghadirkan dampak sosial yang menyeluruh.
Head of Regional Corporate Affairs West Java and Banten GOJEK Wildan Kesuma menjelaskan bahwa dalam menjalankan strategi demi kesejahteraan mitra perlu didukung secara menyeluruh, dilihat dari tiga sisi: (1) pendapatan yang berkesinambungan, (2) pengelolaan keuangan yang baik, dan (3) pengembangan skill dan pengetahuan. “Untuk mencapai ketiga hal tersebut, kami selalu memastikan agar inovasi yang dihadirkan mendukung unggulnya kualitas layanan Gojek. Tidak berhenti sampai disitu, kami juga menginisiasi Bengkel Belajar Mitra (BBM) dan mengembangkan program Gojek SWADAYA,” ujar Wildan.
Inisiatif BBM dihadirkan secara rutin tiap bulan untuk mitra Gojek di Kota Bandung agar menjadi sumber daya yang unggul dan berkualitas, sehingga dapat menghadirkan layanan andal bagi konsumen. Ada dua jenis pelatihan pengembangan keterampilan di BBM yang disesuaikan dengan aspirasi dan kebutuhan mitra, yaitu Pengembangan Layanan Prima dan Pengembangan Kemampuan Diri.
Terkait aspek inovasi inisiatif yang dikembangkan oleh Gojek tidak hanya terbatas untuk mitra Gojek saja, tapi juga untuk partner GoFood juga. Inovasi ini juga memberikan manfaat yang sangat baik dari para partner GoFood, hal ini tercermin dari hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia yang menyatakan kontribusi ekonomi partner GoFood untuk perekonomian Indonesia di tahun 2018 mencapai Rp18 triliun. Salah satu inovasi yang dimaksudkan dalam hal ini diantaranya adalah penggunaan aplikasi GoBiz untuk para partner UMKM GoFood.
“Pertumbuhan mitra partner didukung oleh teknologi Gojek, dimana menurut hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) menyatakan dampak positif dari teknologi Gojek juga langsung terlihat pada performa bisnis partner UMKM GoFood. Hal ini tercermin dari bagaimana 72% responden UMKM mengalami kenaikan klasifikasi omzet setelah mereka menggunakan aplikasi khusus manajemen partner (GoBiz); dan 93% responden UMKM mengalami peningkatan volume transaksi setelah mereka menggunakan aplikasi GoBiz. Selain itu GoBiz memberikan fitur-fitur terbaiknya agar lebih memudahkan mitra untuk berjualan,” tambah Wildan.
Selain di tingkat nasional, trend positif dari teknologi partner GoFood ini juga terjadi di tingkat regional. Partner GoFood di Bandung juga menunjukkan peningkatan dari segi jumlah order maupun omzet. “Trend perkembangan GoFood di tingkat nasional juga terlihat di Jawa Barat dengan jumlah order yang tumbuh tiga kali lipat dalam periode 2017-2018. Di wilayah ini, jumlah partner GoFood pun telah tumbuh hampir tiga kali lipat dalam periode yang sama.
Kemudian, bila kita berbicara mengenai dampak ekonomi, kami melihat bahwa teknologi superior GOJEK telah membantu para partner, terutama UMKM, dalam mengembangkan skala bisnisnya. Para partner UMKM yang bergabung dengan GO-FOOD secara nasional termasuk di Jawa Barat rata-rata mengalami peningkatan omzet 3,5 kali lipat sejak mereka bergabung,” ucap Wildan.
Bapak Aji Purnomo, mitra Gojek Bandung yang dulunya seorang pengusaha kacamata mengungkapkan bagaimana fitur yang dikembangkan Gojek sangat membantu kesehariannya baik saat menjadi mitra Gojek maupun juga saat menjalani peran sebagai Partner GoFood Cau Ajip. “Sebelum memutuskan menjadi partner GoFood saya bergabung menjadi mitra Gojek di bulan September 2015. Dua tahun berjalan sebagai mitra Gojek, saya melihat tren kuliner di Bandung ini sangat menarik dan potensial. Saya bulatkan tekad dan yakin untuk memulai usaha, hingga di tahun 2017, saya memulai usaha sate taichan yang kemudian saya tambahkan juga menu pisang nugget yang kemudian menjadikan nama merchant Cau Ajip (yang merupakan singkatan dari nama Aji Purnomo).” Sebagai tambahan, sejak bergabung bersama Gojek di tahun 2015, Bapak Aji telah berhasil meningkatkan kualitas hidupnya dengan baik. Dengan menjadi mitra Gojek, Pak Aji memiliki pendapatan yang lebih baik untuk istri dan anak-anaknya. Ia bisa menyekolahkan anaknya di madrasah, memiliki motor, dan kini bahkan Pak Aji berencana untuk menambah cabang usaha Cau Ajip yang dimilikinya.
Dalam sisi teknologi, Gojek mengembangkan ekosistem pengelolaan bisnis yang lengkap dan menyeluruh sehingga dapat dikelola secara mandiri oleh mitra merchant melalui aplikasi GoBiz. Sebagai Partner GoBiz, pesanan dari pelanggan akan secara otomatis masuk ke aplikasi, dimana mitra Gojek berperan sebagai pengantar pesanan ke pelanggan. Dengan fitur pengaturan status buka-tutup restoran di GoFood dari GoBiz, partner akan memiliki fleksibilitas lebih tinggi mengenai jam operasional restorannya. Dengan memanfaatkan hal ini maka partner juga akan memiliki peluang untuk memberikan pelayanan yang baik kepada konsumennya, sekaligus memudahkan mitra Gojek yang akan mengambil pesanan GoFood. Fitur lain yang bisa didapatkan dari GoBiz yaitu pengaturan ketersediaan menu yang memungkinkan partner untuk memberitahu para pelanggan ketika stok makanan tertentu telah habis (menu tertentu sedang tidak tersedia) atau bahkan mengubah informasi menu dan kategori menu (nama, deskripsi, harga serta foto) secara langsung menggunakan GoBiz. Fasilitas ini akan berguna untuk mengurangi jumlah pembatalan pesanan. Selain itu, aplikasi GoBiz juga dilengkapi dengan fitur verifikasi PIN untuk memastikan keamanan bagi para partner.
Manfaat lainnya bagi pengguna GoBiz yang juga merupakan rekan usaha GoPay adalah, mereka dapat menerima pembayaran GoPay Offline dengan GoBiz. Partner GoBiz tidak perlu lagi mengecek riwayat transaksi pesanan dari GoFood maupun GoPay Offline secara terpisah. Untuk mendaftar pun relatif mudah, karena pendaftaran dapat dilakukan secara online tanpa harus datang ke kantor dan tinggal mengikuti tahap-tahap yang tercantum di situs https://www.gojek.com/go-food/bisnis/#!/registration.
Selain Pak Aji, turut hadir juga dalam sesi ngobrol bareng Gojek di hari ini Pak Halimin, mitra Gojek yang bergabung bersama Gojek di tahun 2017. Halimin adalah mitra yang memenangkan motor dari program mystery customer Gojek karena konsistensinya dalam menggunakan atribut Gojek. Seiring dengan itu, Halimin juga merupakan mitra Gojek yang konsisten dalam hal menjalankan layanan. Berkat konsistensinya dalam mengambil pesanan dan memberikan pelayanan prima, Halimin berhasil mendapatkan banyak pesanan hingga kemudian kualitas hidupnya berubah secara drastis. Dengan menjadi mitra Gojek, Pak Halimin kini memiliki pendapatan dua kali lebih banyak dari pekerjaan sebelumnya sebagai ojek pangkalan. Selain itu, dengan meningkatnya pendapatan Pak Halimin, istri dan anak-anaknya dapat juga mencapai impiannya dengan memiliki rumah sendiri dan mengumpulkan tabungan untuk keluarga.
“Dengan keberhasilan yang dicapai oleh para mitra dan partner, kami berharap agar ekosistem Gojek, berbagai inisiatif, dan inovasi yang kami lakukan dapat memberikan manfaat yang maksimal untuk mitra dan partner Gojek. Tak lupa kami juga konsisten menyediakan inisiatif pendukung di luar ekosistem Gojek yang mendukung aspek pelayanan dan pengembangan skill baru melalui sesi Bengkel Belajar Mitra dan juga sesi pelatihan wirausaha yang bernama Gojek Wirausaha,”pungkasnya.
